Senin, 30 Desember 2013

Mengejar Mimpi Yang Tak Mudah


Ketika di tengah keputus-asaan mengejar mimpi tetiba ibu bilang “Coba kamu masih jadi HRD di Halim aja ya mungkin udah enak gaji bagus, deket pula” #Jleb. Kadang aku jadi mikir, sebenarnya rezekiku dimana ya. Sampai sempet hopeless dan under estimate sama Allah. Beratnya lagi denger nazar-nazar nyokap yang kalo anaknya yang belum sukses ini dapet kerja, beliau akan ini itu ini itu…

Iya inilah aku, kuliahnya aja 5 tahun gara-gara nggak serius dan lebih suka nyari duit (aselik ini aku nyesel banget). Waktu jadi fresh graduate di tahun 2010, aku apply ke banyak perusahaan dan Alhamdulillah walaupun belum dapet ijasah dan wisuda, perusahaan mau nerima aku yang bahkan belum sidang ini.

Diperusahaan itu adalah kantor pertamaku. Kantor yang menurutku ngasih banyak ilmu dan keluarga baru. Aku sangat happy berada dikantor itu. Berada ditengah lingkungan divisi HRD yang sangat menyenangkan.  Bahkan ketika aku sidang, mereka dengan sangat baik memberikan waktu dan support demi kelulusanku itu.

Di kantor itu pula aku terpuaskan dengan gaji seorang admin yang cukup besar. Paling muda dan mudah beradaptasi dengan seluruh karyawan divisi lain dan di cabang maupun diluar kota, dengan mudahnya namaku terkenal dikantor, fida si admin HRD.

Aku memiliki ruangan yang sama dengan ibu manager yang sangat baik. Bahkan beliau suka ngangkat telfon yang ditujukan buat ku loh, hahaha.

Sama halnya diruangan sebelah yang berisi tiga superiorku yang juga suka ngangkatin telfon untuk aku, karna aku terlalu terkenal di cabang. hahahhahaha

Tapi namanya hidup, nggak bisa selancar yang kita inginkan. Divisi kami hancur karena beberapa pihak yang tidak suka dengan kehangatan divisi kami. Satu persatu harus keluar dari perusahaan tersebut. Aku yang saat itu masih anak polos dan nggak terima keadaan, nangis sesenggukan di tinggal manager dan supervisor kesayangan.

Sampai akhirnya aku pun ikut pergi dari perusahaan itu dan pindah ke Halim menduduki divisi yang sama di sebuah perusahaan pesawat Jet. Di Halim, aku tidak terlalu menyukai lingkungan high class dan rata-rata sudah berumur. Aku nggak ngedapetin kenyamanan yang aku dapati seperti dikantor sebelumnya. Suasana kantor yang saat ini sangat formal dan sangat jauh berbeda. Aku mengalami banyak senggolan-senggolan yang aku sendiri belum siap.

Aku bertahan hampir setahun dihalim, yaitu dari awal 2011 sampai akhir 2011 tanpa memiliki teman-teman seperti waktu aku diperusahaan sebelumnya. Teman-teman sekantor rata-rata bukan teman sebaya, dan kebanyakan bapak-ibu berumur. Aku bahkan kerja sendiri dan nggak punya atasan, sampai akhirnya ada teman yang malah menjatuhkanku.

Dari situ aku cabut tanpa tau harus kemana. Di awal 2012,  aku tetep mencoba melamar kebeberapa perusahaan sebagai HRD. Tapi seiring berjalannya waktu aku dibukakan pintu rezeki yang tidak lagi berhubungan dengan HRD. Dan sempat di tahun tersebut aku mencicipi 3 perusahaan dengan job desk yang berbeda-beda tetapi tidak berlangsung lama. Sampai akhirnya aku juga mencoba berwirausaha di berbagai bidang dan belum berhasil.

Diakhir tahun yang sama aku sempet depresi. Suka nangis, putus asa, dan mencoba melamar beberapa perusahaan dijalur yang sudah aku pilih sebagai pekerjaan impian. Jalur yang membawaku ke passion seorang Sanguin untuk tidak lagi menjadi HRD tapi aku sangat ingin menjadi bagian yang bisa langsung berinteraksi dengan banyak orang seperti agency iklan, marketing ataupun Public Relation.

Allah belum juga menjawab doaku dan saat itu pikiranku terbang-terbang, pingin jadi wirausahawan lagi, sampe mau cabut keluar negri atau keluar kota. Aku bener-bener stress!
Ditahun ini, 2013, aku ngelewatin hari-hari dengan lebih bijaksana walaupun tetap terasa berat. Alhamdulillah aku dapet kesempatan jadi contributor lepas disebuah portal berita. Walaupun duitnya cuma bisa beli pulsa, tapi itu pengalaman berharga buatku. Aku jadi sangat bersemangat untuk bisa melamar ke media-media.

Banyak panggilan tapi banyak kegagalan juga. Aku nggak tau lagi harus jadi apa sekarang. Setiap tempat yang aku berfikir akan diterima, mereka nggak juga memanggilku. Dan aku makin nggak tau harus jalan kemana.

Bulan Ramadhan lalu, aku banyak berdoa. Berdoa untuk karir dan masa depan yang cerah. Walaupun setiap harinya aku terlihat cengangas cengenges, aku tetep serius untuk masalah yang satu ini. Aku juga pingin sukses! Aku pingin ngebahagian orang-orang disekitarku.
Sebentar lagi umurku26, nggak terasa udah pengujung tahun lagi, aku udah buang-buang waktu banyak tanpa deadline dan cuma bisa pasrah dan berdoa. Aku belum jadi apa-apa ditengah teman-teman yang berlomba dengan gadget baru, liburan sana-sani, aku cuma terpuruk. Aku jadi sensi berat dan nggak terlalu suka kumpul-kumpul.

Aku sedih, belum bisa ngebahagiain orang tua satu-satunya yaitu nyokap. Bokap juga pasti sedih liat aku disini. Tapi aku yakin Allah nggak mungkin menzolimi umatnya. Allah sayang sama fida! Almarhum bokap juga pasti bantu aku.

Berbekal iseng-iseng aku kirim lamaran yang sebenarnya di website udah tutup tanggalnya. Tapi aku berhasil menerima email pas lagi perjalanan mudik untuk mengirimkan jawaban atas soal-soal dari perusahaan yang aku lamar itu. Alhamdulillah aku baca email belum telat dan masih ada waktu untuk buka laptop dan cari wifi karna keadaan saat itu lagi dijalan menuju Solo.

Alhamdulillah perjuangan itu berbuah hasil dengan aku masuk seleksi ketiga yaitu 20 besar dari seratus lebih pelamar untuk menjadi PR officer di perusahaan tersebut. Dengan usaha yang maksimal aku bisa lanjut ke seleksi tahap akhir yaitu 3 besar dan akhirnya mimpi dan penantianku untuk menjadi Public Relation terwujud.

Alhamdulillah, allah memang selalu baik dengan hambanya. Selalu ada pelangi setelah hujan, selalu ada bahagia setelah sedih. Terima kasih ya Allah atas rahmatmu, insyaallah profesi ini akan aku jalani terus.

Kamis, 12 Desember 2013

I Didn't Mean It (Just A Conversation)




Girl : Hey you, HAPPY BITHDAAYYY! Wish u joy on ur special day!
Boy : Ahhh thank you....
Girl : Your welcome :)
Boy : How are you ? Long time no chat.
Girl : iyess... I am Good, and you?
Boy : Great.. ahahah! me , good too. You still busy with your shoot for ur show ?
Girl : haha That's not mine, but my boss. Now She is in China and i feel free.. hahaha
Boy : woahhhh free so you like a bos now.
Girl : Yes, Hahaha
Boy : Ok then so i call you boss fida
Girl : Oke, hahahahaahahah! Anyway, what special thing today, on ur birthday?
Boy : Nothing, same like ordinary day. Nothin odd.. huhuhuuh
Girl : You can make it special. Its depend on u =P
Boy : How? You tell me. Just wanna hear from motivator staff.
Girl : Hahah. Maybe just give ur self a simple present
Boy : hmmm.. what present..

        present like ..
Girl : Something that most u like
Boy : hmm.. something the most I like .. dont know what is that. Hahaha
Girl : Or u can dare yourself and your day gonna be special.
Boy : Dare myself like asking you a date
Girl :  weew. i didn't mean it.
Boy : no no
Girl : hahahaha.. is that make you happy?
Boy : If you say yes maybe.LOLS
Girl : whahah.. I would love to make others happy. 
        But, i can make it on your birhday.
Boy : Ahh really so you wanna go out with me? 
        Yeah not today I know. When you get free?
Girl : yaaa..  Later we schedulle it.
Boy : Cool 8)
Girl : Sure why not?

Boy : Perhaps we can discuss when I call you on phone, can I?
Girl : hahaha. oke!

Senin, 09 Desember 2013

Cipret From A Butiran Debu Become In Any Food Enthusiast

Menurut gue, bisa bersahabat dengan seseorang itu bukan tentang waktu berapa lama lo udah ngelewatin perjalanan lo sama dia tapi seberapa besar chemistry itu tetap bisa terbangun dari waktu pertemanan yang singkat.

Gue paling suka ngobrolin tentang persahabatan. Bertahun-tahun gue sahabatan, akhirnya musuhan juga *kebeberapatemanyanganeh* HAHAHA.. Mungkin ini tentang jodoh juga kali ya. Jodoh sahabatan! Bukan hanya jodoh pacar-pacaran, tapi sahabatan jugak!

Dua tahun kebelakang ini gue mengenal banyak orang, ada yang cuma sekelebat datang, ada yang juga bisa stay dan berteman sampai sekarang. Terutama di Akber yang udah seperti keluarga, gue memiliki beberapa yang akrab.. Gue sebutin namanya dan semoga mereka juga ngaku kalo kita akrab ya.. Hoek! Yaitu, Mbak Susi, Mbak Dita, Kibot, dan Icha.. Kita ampe punya grup what's app sendiri karna pernah belajar nulis script sama Mbak Dita. Selain berlima, grup itu juga ada Mote yang nggak penting banget buat gue ceritain disini *semoga Mote gak baca ya* =P

Bukan Mbak Susi, bukan Mbak Dita dan bukan Kibot yang bakal gue ceritain disini. Tapi ICHA a.k.a Annisa Kusuwardhani a.k.a cipret pemilik blog itisicha.blogspot.com

Sebenernya cipret ini juga paling nggak banget dan suka bersekongkol ama Mote buat nge-bully gue, cuma kalo Icha derajatnya rada penting gue naikin karna somehow gue suka cerita ama dia beberapa hal dan kalo Mote kan gue nggak kenal-kenal banget, ahahhahahah *digetok*

IYAH!! Ama Icha gue suka cerita beberapa hal! Nggak tau kenapa! Padahal suka nggak nyambung -___- Tapi mungkin karna gue sama Icha sama-sama orang Jawa, jadi itu satu-satunya yang bikin gue cocok ama Icha *maksa* Si Mote juga orang Jawa, tapi gue paling males kalo udah betigaan ama Icha dan Mote karna gue akan jadi korban kegarangan dua cewek yang harusnya di pecat jadi orang jawa!

Jawa banget kan kita :)))
Genap setahun gue kenal dia. Mungkin karna nggak nyambung dan gue anaknya sabar banget, jadi gue bisa tahan *makin maksa*. Berawal dari Akber, pertama kali liat dia kaya mbak-mbak dan nggak bisa memperkirakan umurnya berapa =P Pertama kali ketemu gue emang selalu SKSD ama orang, dan Icha tergolong anak yang rada belagu gitu gak gampang buat di SKSD'in. 

Terus waktu ada suatu masalah di Akber, gue mulai suka cerita-cerita ama Icha. Terus ngajak dia nongkrong tapinya dia nggak mauk! Tuh belaguuuu kaann!!

Tapi waktu dia lagi jadi ketua kelas, dia bb in gue duluan minta beras, eh nggak deing minta tolong XD Dia minta tolong bantuin kelasnya dia gitu dan gue terpaksa bantuin karna kesian kan anak baru, cupu pulak :)))))

Lama kelamaan gue jadi deket ama dia, kayanya kali ini dia deh yang pengen deket gue. kikikkikikikkikk
Makin lama gue kenal, gue baru tauk dia emang anaknya introvert dan nggak gampang buat temenan ama dia. Yaelaaa gayaloooo, chaa!!

Bahkan yang bikin gue iba, di ulang tahunnya yang ke 25 tahun dia baru ngerasain rasanya tiup lilin, itu juga berkat gue ama Kibot. Pasti in the reality life, Icha nggak ada yang nemenin, keluarga juga nggak ada yang ngganggep dia ada, temen kuliahnya juga pasti ngejauhin dia, pas dia farewell kantor juga teman-temannya malah ketawa bahagia karna nggak ada dia lagi di kantor. Mari sebut Icha si Anak yang malang :((

Dulu dia selalu menganggap dirinya Butiran Debu makanya gue panggil dia BD. Muka pongo, berkacamata, body aduhai, rambut dikuncir terus dan bisa ditemui di sekitaran makanan sisa. wkakkakakakkakakk. Pis cha ^^v

Icha bisa aduhai gitu soalnya dia itu IN ANY FOOD ENTHUSIAST, jadi kalo ada makanan di sekitarnya, dia bisa orgasme sendiri gitu wkakakkakak. Jadiii, kalau kamu punya makanan, bisa berbagi sama Icha, dia pasti akan membuka tangannya lebar-lebar dan memberikan cintanya untukmu! Gampang bangeetttt kan ngambil hati doi =P

Udah-udah ah gue nggak mau ngejelekin Icha lagi sekarang gue mau cerita tentang kisah dia yang inspiratif.

Icha ini anaknya ngegemesin banget, gemes pingin bacok kalo udah cerita panjang lebar tapi dia suka nanya lagi -___- #ups

Tapi Icha yang dulu gue kenal udah menjelma ke Icha yang baru. Icha yang sekarang udah new born dengan mindset yang baru. Dia udah bukan lagi Butiran Debu. Icha bukan lagi zombie sebuah Bank kondang yang tiap hari cepolan dan ber-make up karna Icha yang asli adalah Icha yang cuek. Icha yang sekarang udah jadi Icha yang extrovert, pemberani dan talkative

Icha juga udah mulai nyari passionnya sendiri dan keluar dari zona nyamannya. Icha yang sekarang udah lebih bertumbuh. Gue berharap, dia beneran konsisten untuk dapetin itu semua.

Gue berharap, Icha beneran bisa mewujudkan apa yang dia mau. Menggali potensi yang dia punya dan bisa lebih berkarir sesuai kemampuannya. 

SEMANGAAATT ICHAA!!

I KNOW YOU CAN DO IT! YES YOU CAN!!